Eight ball (Bola 8) dimainkan dengan 15 object ball dan cue ball. Pemain harus menghabiskan bola dalam grupnya (bola solid - 1 sd 7, atau bola stripes - 9 sd 15), sebelum memasukkan bola 8. Saat melakukan tembakan, pemain harus called shot.
*Untuk memahami istilah-istilah yang digunakan, lihat di pool billiard terminology encyclopedy
*Untuk peraturan Umum, lihat di Peraturan Umum Billiard
*peraturan diolah dari website world pool-billiard association http://wpa-pool.com/
*untuk peraturan 9-ball lihat di link ini
*untuk peraturan 10-ball lihat di link ini
3.1 Determining First Break
Pemain yang memenangi lag dapat memilih siapa yang melakukan break terlebih dahulu. Format standart adalah alternate break (break bergantian), tapi tidak menutup kemungkinan menggunakan winner break atau format lain.
3.2 Eight Ball Rack
Semua object ball disusun rapat dalam bentuk segitiga, dengan bola 8 berada di tengah susunan. Satu bola dari masing-masing grup (satu bola solid dan satu bola stripes) ada di ujung segitiga. Bola lain ditempatkan secara acak.
3.3 Break Shot
Aturan berikut berlaku untuk Break Shot:
(a) cue ball bebas diletakkan dimana saja di belakang head string
(b) Break tidak perlu called shot, dan cue ball bebas menghantam bola manapun.
(c) Jika ada bola yang masuk, pemain melanjutkan gilirannya, tapi dengan status meja masih open (masih bebas memilih grup bola).
(d) Jika tidak ada bola yang masuk, minimal harus ada empat object ball yang terekena rail (ban), jika tidak, dianggap sebagai illegal break, dan lawan punya pilihan untuk:
(1) menerima dan melanjutkan permainan;
(2) rack ulang dan melakukan break sendiri;
(3) rack ulang dan mempersilahkan pemain lawan break ulang.
(e) Jika bola delapan masuk pada saat break, pemain yang melakukan break punya pilihan untuk:
(1) Mengembalikan bola 8 ke meja (spotting), dan melanjutkan permainan;
(2) mengulang break.
(f) Jika bola delapan masuk pada saat break namun cue ball scratch, lawan punya pilihan untuk:
(1) Mengembalikan bola 8 ke meja (spotting), dan melanjutkan permainan dengan ball in hand di belakang head string;
(2) meminta rack ulang dan melakukan break.
(g) Jika ada object ball yang keluar pada saat break shot, dinyatakan foul, dan lawan punya pilihan untuk:
(1) melanjutkan permainan (cue ball tetap pada posisinya);
(2) memilih ball in hand, namun di belakang head string..
(h) Jika terjadi foul lain di saat break, lawan punya pilihan untuk:
(1) melanjutkan permainan (cue ball tetap pada posisinya);
(2) memilih ball in hand, namun di belakang head string.
3.4 Open Table / Choosing Groups
Selama belum ada tim yang berhasil memasukkan suatu bola secara sah, maka status permainan masih open (masih bebas memilih bola mana yang akan dimasukkan).
Pemain yang berhasil memasukkan bola solid / stripes secara legal, maka grup solid / stripes tersebut menjadi miliknya. Misalnya, jika dia memasukkan bola 1 maka untuk selanjutnya dia harus memasukkan bola 2-7. Jika dia memasukan bola 10, maka selanjutnya dia harus memasukkan bola 9-15.
3.5 Continuing Play
Pemain terus melanjutkan giliran sepanjang berhasil memasukkan bola yang di call secara legal.
3.6 Shots Required to Be Called
Kecuali saat break, pemain harus melakukan call shots saat akan memasukkan bola. Bola sasaran dan lubang yang dituju harus ditunjuk oleh pemain. Detail dari tembakan, seperti mau menghantam rail (nge-ban), ada bola lain yang akan disenggol, atau ada bola lain yang akan masuk, tidak perlu disebutkan.
Pemain dapat memilih untuk call "safety", apabila tidak ingin memasukkan bola.
Apabila dalam tembakan, seorang pemain salah memasukkan bola MILIKNYA yang tidak dia call, atau memasukkan bola yang dia call tapi ke lubang yang salah, gilirannya dinyatakan habis, dan lawan melanjutkan permainan dengan bola putih tetap berada di posisinya.
3.7 Spotting Balls
Jika bola 8 keluar dari meja atau masuk lubang pada saat break, bola 8 dikembalikan ke atas meja, atau dilakukan break ulang.
Bola lain selain 8, yang keluar dari meja atau masuk lubang karena foul, atau masuk pada lubang yang salah, tidak dikembalikan ke atas meja.
3.8 Losing the Rack
Seorang pemain dinyatakan kalah apabila:
(a) memasukkan bola 8 tapi fouls (contoh : ketika menembak bola 8, bola 8 masuk, tapi bola putih juga masuk lubang)
(b) memasukkan bola 8 sebelum menghabiskan grup bola miliknya
(c) memasukkan bola 8 ke lubang yang salah (bukan lubang yang dia called)
(d) menembak dan mengakibatkan bola 8 keluar dari meja.
(e) lawan memasukkan bola 8 secara sah / legal
3.9 Standard Fouls
Jika seorang pemain melakukan foul, giliran beralih dan lawan mendapatkan ball in hand (free ball), bebas meletakkan bola putih dimanapun di atas meja untuk melanjutkan permainan.
Di bawah ini adalah fouls pada 9-ball:
6.1 Cue Ball Scratch or off the Table
6.2 Wrong Ball First: bola pertama yang dihantam haruslah bola miliknya, kecuali saat meja masih status "open".
6.3 No Rail after Contact
6.4 No Foot on Floor
6.5 Ball Driven off the Table
6.6 Touched Ball
6.7 Double Hit / Frozen Balls
6.8 Push Shot
6.9 Balls Still Moving
6.10 Bad Cue Ball Placement
6.11 Bad Play from Behind the Head String
6.12 Cue Stick on the Table
6.13 Playing out of Turn
6.15 Slow Play
6.16 Ball Rack Template Foul
Penjelasan dari foul di atas dapat dilihat di Peraturan Umum Billiard pada bagian Fouls.
3.10 Serious Fouls
Untuk "Unsportsmanlike Conduct" (tingkah laku tidak sportif), hukuman ditentukan oleh wasit sesuai kondisi dari kejadian yang ada.
3.11 Stalemate
Jika terjadi stalemate, rack diulang, dan break dilakukan oleh pemain yang melakukan break pada rack tersebut.
*Untuk memahami istilah-istilah yang digunakan, lihat di pool billiard terminology encyclopedy
*Untuk peraturan Umum, lihat di Peraturan Umum Billiard
*peraturan diolah dari website world pool-billiard association http://wpa-pool.com/
*untuk peraturan 9-ball lihat di link ini
*untuk peraturan 10-ball lihat di link ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar